Ikterus atau bayi kuning adalah kondisi umum yang sering terjadi dalam beberapa hari pertama kehidupan bayi. Keadaan ini ditandai dengan perubahan warna kulit dan bagian putih mata menjadi kekuningan. Penyebab utamanya adalah peningkatan kadar bilirubin, zat sisa hasil pemecahan sel darah merah yang belum dapat diproses sempurna oleh hati bayi yang masih berkembang.

Sahabat PRAMITA perlu mengetahui bahwa meskipun ikterus ringan bersifat fisiologis dan dapat sembuh dengan sendirinya, beberapa kasus bisa menjadi tanda kondisi yang lebih serius, seperti infeksi, gangguan darah, atau kelainan enzim. Oleh karena itu, pemeriksaan laboratorium menjadi langkah penting untuk mengenali penyebab ikterus secara tepat dan dini.

Berikut adalah pemeriksaan yang sangat direkomendasikan untuk mendiagnosis ikterus pada bayi:

- Bilirubin Total, Direk & Indirek
Pemeriksaan ini bertujuan untuk mengukur jumlah total bilirubin serta membedakan fraksinya menjadi bilirubin direk (terkonjugasi) dan indirek (tidak terkonjugasi). Hasil ini membantu membedakan antara ikterus fisiologis dan yang disebabkan oleh kelainan lain.

- Hemoglobin
Kadar hemoglobin memberikan informasi penting terkait kemungkinan anemia pada bayi, yang dapat menjadi penyebab peningkatan pemecahan sel darah merah dan kadar bilirubin tinggi.

- Retikulosit
Tes ini mengukur produksi sel darah merah muda. Peningkatan retikulosit bisa menjadi indikator tubuh bayi sedang mengalami peningkatan pemecahan sel darah merah (hemolisis).

- G6PD Screening
Pemeriksaan ini mendeteksi kelainan enzim yang dapat menyebabkan pecahnya sel darah merah secara berlebihan, salah satu penyebab ikterus berat pada bayi.

- Hitung Darah Lengkap (CBC)
Memberikan gambaran umum mengenai kondisi darah bayi, termasuk tanda-tanda infeksi atau kelainan darah yang bisa memicu ikterus.

- Golongan Darah & Rhesus
Penting untuk mengetahui kemungkinan ketidaksesuaian golongan darah antara ibu dan bayi yang bisa menyebabkan pemecahan sel darah merah dan peningkatan bilirubin.

Dengan rangkaian pemeriksaan lengkap tersebut, ikterus pada bayi dapat didiagnosis secara akurat dan cepat. Semakin cepat diketahui penyebabnya, semakin tepat pula penanganannya.

Jangan tunggu hingga kondisi si kecil memburuk. Ajak sahabat PRAMITA untuk melakukan pemeriksaan laboratorium lengkap hanya di PRAMITA, demi kesehatan dan kenyamanan buah hati tercinta.