Sahabat PRAMITA, pernahkah bertanya-tanya kenapa orang dengan Down Syndrome sering mengalami obesitas? Kondisi ini ternyata bukan hanya soal pola makan, tetapi juga dipengaruhi oleh faktor ilmiah yang kompleks.

Faktor Penyebab Obesitas pada Down Syndrome
Metabolisme yang Lebih Lambat
Penelitian menunjukkan bahwa individu dengan Down Syndrome memiliki metabolisme basal yang lebih rendah. Artinya, tubuh mereka membakar kalori lebih sedikit dibandingkan orang lain dengan aktivitas yang sama.

Gangguan Hormon
Hormon leptin yang mengatur rasa kenyang sering tidak berfungsi optimal. Akibatnya, rasa lapar cenderung lebih sulit dikendalikan.

Keterbatasan Aktivitas Fisik
Keterlambatan motorik atau masalah kesehatan seperti hipotonia (otot lemah) membuat mereka kurang aktif secara fisik, sehingga kalori yang terbakar lebih sedikit.

Faktor Genetik
Gen yang terkait dengan Down Syndrome dapat memengaruhi pengaturan berat badan, sehingga cenderung memicu akumulasi lemak.

Cara Membantu Mengelola Obesitas
Pola Makan Seimbang: Fokus pada makanan kaya serat, protein, dan rendah gula.
Aktivitas Fisik Terarah: Latihan sederhana seperti berjalan atau berenang sangat membantu.
Pendampingan Profesional: Bekerja sama dengan dokter atau ahli gizi untuk perencanaan diet yang tepat.
Kesimpulan
Penderita Down Syndrome cenderung obesitas karena kombinasi faktor metabolisme, hormon, dan genetik. Dengan pendekatan yang tepat, risiko obesitas dapat dikelola untuk meningkatkan kualitas hidup.

Daftar Pustaka
National Down Syndrome Society (NDSS). (2021). Understanding Obesity in Down Syndrome.
Mayo Clinic. (2023). Obesity and Genetic Factors.
WHO. (2022). Global Down Syndrome Health Report.