Inspirasi Sehat
Kenapa Millenial Pilih HTS?
Fri, 13 Dec 2024Hai, sahabat Pramita! Pernah dengar istilah HTS (Hubungan Tanpa Status)? Istilah ini semakin populer di kalangan milenial. Tapi, apa sebenarnya yang membuat banyak
milenial lebih memilih HTS dibandingkan hubungan yang lebih serius? Yuk, kita bahas alasannya!
Kebebasan dan Fleksibilitas
Salah satu alasan utama mengapa HTS menjadi pilihan adalah kebebasan yang ditawarkan. Sahabat Pramita, banyak milenial menganggap HTS memberi ruang untuk tetap mandiri, tanpa komitmen berat seperti dalam hubungan resmi. Fleksibilitas ini memungkinkan mereka fokus pada pengembangan diri, karier, atau pendidikan tanpa harus terikat dengan tanggung jawab hubungan yang formal.
Menurut studi dari Journal of Marriage and Family (2018), banyak generasi muda merasa lebih nyaman dengan hubungan yang tidak terlalu mengikat karena mereka ingin menunda pernikahan atau komitmen jangka panjang hingga merasa benar-benar siap.
Menghindari Tekanan Sosial
HTS juga dianggap sebagai cara untuk menghindari tekanan sosial yang sering kali muncul dalam hubungan formal. Dalam HTS, sahabat Pramita tidak perlu merasa terbebani oleh harapan untuk segera melangkah ke jenjang berikutnya seperti pernikahan. Banyak yang memilih HTS untuk menjaga hubungan tetap santai dan tanpa drama.
Takut Terluka
Banyak milenial yang memilih HTS karena takut terluka secara emosional. Pengalaman buruk di masa lalu atau melihat hubungan orang lain yang gagal bisa membuat seseorang lebih hati-hati dalam membangun komitmen. HTS dianggap sebagai jalan tengah, di mana mereka bisa menikmati hubungan tanpa harus terlalu terlibat secara emosional.
Menurut riset dari Psychology Today (2020), ketakutan akan kegagalan hubungan atau trauma masa lalu adalah faktor signifikan yang membuat generasi muda lebih memilih hubungan yang longgar seperti HTS.
Apa Kata Ilmu Pengetahuan?
Meski HTS memberikan kebebasan, ada juga sisi negatifnya. Menurut penelitian dari American Psychological Association (2019), hubungan tanpa status cenderung lebih tidak stabil dan dapat menimbulkan perasaan cemas serta ketidakpastian. Namun, jika dilakukan dengan komunikasi yang baik dan batasan yang jelas, HTS bisa menjadi pilihan yang tetap sehat.
Kesimpulan
Jadi, sahabat Pramita, HTS menjadi pilihan bagi banyak milenial karena menawarkan kebebasan, fleksibilitas, dan cara untuk melindungi diri dari luka emosional. Namun, penting juga untuk memahami bahwa komunikasi dan kejelasan dalam hubungan adalah kunci utama agar hubungan tetap sehat.