Kopi Biji Kurma: Minuman Sehat Bebas Kafein yang Lagi Naik Daun di Timur Tengah

Sahabat PRAMITA, dunia kuliner sehat kembali kedatangan tren baru yang unik dan sarat manfaat: kopi biji kurma. Minuman ini tengah menjadi perbincangan hangat di berbagai negara Timur Tengah, seperti Uni Emirat Arab, Arab Saudi, dan Qatar, berkat rasanya yang khas sekaligus manfaatnya bagi kesehatan.

Kopi biji kurma dibuat dari biji kurma yang telah dibersihkan, dikeringkan, disangrai, lalu digiling hingga halus. Proses ini menghasilkan bubuk beraroma kacang dengan sentuhan karamel yang mirip dengan kopi tradisional, namun tanpa kafein. Jenis kurma yang sering digunakan antara lain Ajwa, Medjool, Deglet Noor, dan Safawi, yang terkenal manis alami dan kaya nutrisi.

Minuman ini menjadi alternatif sempurna bagi Sahabat PRAMITA yang ingin menikmati sensasi minum kopi tanpa khawatir gangguan tidur atau jantung berdebar. Meskipun bebas kafein, kopi biji kurma tetap memberikan energi lembut berkat kandungan mineral seperti magnesium, kalium, zat besi, dan serat.

Manfaatnya pun tidak sedikit:

Menjaga kesehatan pencernaan berkat kandungan serat tinggi yang membantu pergerakan usus dan mencegah sembelit.

Mendukung kesehatan jantung, dengan kandungan oleic acid, antioksidan, dan serat yang membantu mengatur kolesterol dan tekanan darah.

Menstabilkan gula darah, karena memiliki indeks glikemik rendah dan serat yang membantu mengontrol lonjakan gula.

Membantu perawatan kulit dan berat badan, sebab sifatnya yang mengenyangkan membuat nafsu makan lebih terkontrol.

Tak hanya menyehatkan, kopi biji kurma juga ramah lingkungan. Pemanfaatan biji kurma yang biasanya dibuang menjadi bubuk kopi membantu mengurangi limbah makanan sekaligus mendukung pertanian berkelanjutan. Inilah yang membuatnya populer di kalangan pencinta minuman sehat dan pecinta kopi di seluruh dunia.

Cara membuatnya cukup sederhana. Biji kurma yang sudah dicuci dan dikeringkan dipanggang pada suhu 180–200 °C selama 20–30 menit hingga harum. Setelah itu, giling hingga halus dan seduh dengan metode French press, espresso, atau pour-over. Bisa juga ditambahkan kayu manis, kapulaga, atau susu untuk variasi rasa.

Meski tergolong aman, Sahabat PRAMITA yang memiliki alergi kurma atau sensitif terhadap serat tinggi sebaiknya mencoba dalam jumlah kecil terlebih dahulu. Bagi ibu hamil atau yang memiliki kondisi medis khusus, konsultasi dengan tenaga kesehatan sebelum rutin mengonsumsinya adalah langkah bijak.

Dengan rasa yang unik, manfaat kesehatan yang melimpah, dan nilai keberlanjutannya, kopi biji kurma layak menjadi bagian dari gaya hidup sehat modern. Hangat, aromatik, dan penuh nutrisi—siap menemani setiap momen santai Sahabat PRAMITA.