Inspirasi Sehat

Cegah Kanker Serviks Sejak Dini dengan Pap Smear

Mon, 13 Oct 2025

Sahabat PRAMITA, menjaga kesehatan leher rahim adalah salah satu langkah penting yang sering kali terabaikan. Padahal, kanker serviks masih menjadi salah satu penyebab kematian terbanyak pada wanita di Indonesia. Kabar baiknya, ada cara sederhana untuk mendeteksi lebih awal: Pap Smear.

Apa Itu Pap Smear?

Pap Smear adalah pemeriksaan medis yang dilakukan dengan mengambil sampel sel di leher rahim (serviks) menggunakan alat khusus. Sampel ini kemudian diperiksa di laboratorium untuk mengetahui apakah terdapat sel abnormal, sel prakanker, atau bahkan tanda kanker serviks. Selain itu, tes ini juga bisa menemukan adanya peradangan atau infeksi pada serviks.

Penting digarisbawahi, Pap Smear hanya dilakukan pada wanita yang sudah pernah berhubungan seksual. Sebab, aktivitas seksual berhubungan erat dengan risiko infeksi HPV (Human Papilloma Virus) yang menjadi salah satu penyebab utama kanker serviks.

Siapa yang Dianjurkan Menjalani Pap Smear?
Pap Smear direkomendasikan untuk:

  1. Wanita usia 21 tahun ke atas yang sudah aktif secara seksual.
  2. Wanita berusia 30–65 tahun, disarankan menjalani Pap Smear tiap 3 tahun, atau tiap 5 tahun bila dikombinasikan dengan tes HPV.
  3. Wanita dengan faktor risiko tinggi, seperti riwayat keluarga kanker serviks, merokok, daya tahan tubuh lemah, atau memiliki lebih dari satu pasangan seksual.

Bagi wanita usia di atas 65 tahun dengan hasil Pap Smear normal dalam 10 tahun terakhir, pemeriksaan ini bisa dihentikan sesuai arahan dokter.

Persiapan Sebelum Pap Smear
Agar hasil lebih akurat, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan sahabat PRAMITA sebelum menjalani Pap Smear:

  1. Hindari berhubungan seksual setidaknya 2 hari sebelum tes.
  2. Jangan menggunakan tampon, krim vagina, atau melakukan douching.
  3. Jangan menjadwalkan Pap Smear saat sedang menstruasi. Waktu terbaik adalah 5 hari setelah menstruasi selesai.
  4. Jika baru melahirkan, tunggu minimal 12 minggu sebelum melakukan Pap Smear.

Proses Pemeriksaan
Proses Pap Smear hanya memakan waktu sekitar 10–20 menit. Dokter akan menggunakan spekulum (cocor bebek) untuk membuka dinding vagina, lalu mengambil sampel sel dengan sikat halus. Hasilnya akan dianalisis di laboratorium dan didiskusikan dengan dokter.

Dengan rutin melakukan Pap Smear di PRAMITA, sahabat PRAMITA sudah melangkah lebih jauh untuk melindungi diri dari kanker serviks dan menjaga kualitas hidup tetap optimal.

Kembali ke indeks
Customer Service
Layanan Whatsapp
SAPA PRAMITA