Inspirasi Sehat

Apa Beda CRP dan hs-CRP?

Mon, 30 Dec 2024

Apa Beda CRP dan hs-CRP?

Hai, Sahabat Pramita! Pernah dengar istilah CRP dan hs-CRP saat membaca soal tes laboratorium? Keduanya sering kali muncul dalam pemeriksaan kesehatan, terutama yang terkait dengan inflamasi atau peradangan dalam tubuh. Tapi, apa sih bedanya CRP dan hs-CRP? Yuk, kita bahas secara santai tapi tetap informatif!

Apa Itu CRP?
CRP, atau C-Reactive Protein, adalah protein yang diproduksi oleh hati sebagai respons terhadap peradangan dalam tubuh. Ketika ada infeksi atau cedera, kadar CRP dalam darah akan meningkat. Tes CRP biasa digunakan untuk mendeteksi kondisi peradangan seperti radang sendi (arthritis), infeksi, atau penyakit autoimun.

Menurut Journal of Clinical Pathology, peningkatan kadar CRP bisa menjadi indikator adanya inflamasi akut dalam tubuh. Oleh karena itu, pemeriksaan CRP sering digunakan untuk memantau kondisi penyakit yang menyebabkan peradangan.

Apa Itu hs-CRP?
Nah, beda dengan CRP biasa, high-sensitivity CRP atau hs-CRP adalah versi yang lebih sensitif dari tes CRP. Tes hs-CRP bisa mendeteksi kadar protein C-reaktif dalam jumlah yang lebih rendah dibandingkan CRP biasa. Tes ini sangat berguna untuk memprediksi risiko penyakit kardiovaskular, seperti serangan jantung atau stroke.

Penelitian yang diterbitkan dalam New England Journal of Medicine menunjukkan bahwa tes hs-CRP dapat membantu mengidentifikasi risiko serangan jantung pada seseorang yang mungkin tidak menunjukkan gejala klinis. Dengan begitu, hs-CRP sering direkomendasikan bagi orang yang ingin memantau kesehatan jantung mereka lebih detail.

Apa Bedanya CRP dan hs-CRP?
Secara sederhana, perbedaan utama antara CRP dan hs-CRP adalah tingkat sensitivitasnya dalam mendeteksi peradangan. CRP biasa digunakan untuk mendeteksi inflamasi akut yang disebabkan oleh infeksi atau cedera, sedangkan hs-CRP lebih sensitif dan sering digunakan untuk memprediksi risiko penyakit jantung.

CRP: Digunakan untuk mendeteksi peradangan umum dalam tubuh, seperti infeksi atau radang sendi.
hs-CRP: Digunakan untuk mendeteksi peradangan ringan yang bisa meningkatkan risiko penyakit jantung.

Pentingnya Memahami Tes Ini
Tes CRP dan hs-CRP sangat membantu dalam memantau kondisi kesehatan tubuh, terutama untuk mengetahui apakah ada peradangan atau risiko penyakit jantung. Dengan tes yang tepat, Sahabat Pramita bisa mengambil langkah pencegahan yang lebih baik untuk menjaga kesehatan.

Kembali ke indeks
Customer Service
Layanan Whatsapp
SAPA PRAMITA