Human Papilloma Virus (HPV) dapat menyerang sel epitel di kulit dan membrane mukosa manusia, yang  berpotensi menyebabkan keganasan atau kanker.

Virus HPV dapat menyerang laki-laki dan wanita pada semua usia. Untuk mencegah penyakit yang disebabkan oleh virus HPV, dilakukan Vaksin HPV pada laki-laki dan perempuan yang memasuki remaja, maupun orang dewasa hingga usia 26 tahun yang belum pernah mendapatkan vaksin HPV sebelumnya.

Saat ini, terdapat 2 jenis vaksin HPV yaitu bivalen dan tetravalen yang beredar di Indonesia.

Sesuai namanya, Bivalen melindungi dari 2 tipe virus HPV (tipe 16 dan 18) yang merupakan penyebab kanker leher rahim, sementara jenis tetravalent memberikan perlindungan terhadap 4 tipe virus HPV (tipe 6,11,16,dan 18) , penyebab kanker leher rahim dan kutil kelamin atau genital ward.

Kanker leher rahim adalah jenis kanker terbanyak yang dipicu oleh virus HPV. Pemberian vaksin HPV 2 dosis pada usia 11-12 tahun sangat dianjurkan karena vaksin HPV terbukti membentuk antibody yang melindungi dari resiko kanker leher Rahim. Vaksin HPV juga dapat diberikan sejak usia 9 tahun.

Selain melindungi dari risiko kanker serviks, vaksin HPV juga terbukti mencegah kutil kelamin serta kanker kelamin, anus, mulut, tenggorokan, dan leher.

Maka vaksinasi HPV sangat dianjurkan untuk dilakukan pada laki-laki maupun perempuan pada usia 9 sampai 26 tahun.