Bagi sebagian orang, kesehatan gigi dan mulut sering kali menjadi prioritas yang ke sekian. Padahal kita ketahui, gigi dan mulut merupakan “pintu gerbang” masuknya kuman dan bakteri sehingga dapat mengganggu kesehatan organ tubuh lainnya. Terlebih saat melaksanakan puasa di bulan Ramadan dimana terjadi perubahan pola makan, sangatlah penting menjaga kesehatan gigi dan mulut, untuk menghindari beberapa gangguan kesehatan gigi dan mulut, seperti : sakit gigi, mulut kering dan bau mulut yang menjadi penyebab menurunnya kepercayaan diri seseorang.

---

Tips berikut adalah menghindari gangguan kesehatan gigi dan mulut :

a. Sakit Gigi, seringkali penyebabnya adalah adanya gigi yang berlubang. Saat puasa Ramadan sering orang berbuka dengan minuman dan makanan manis yang banyak mengandung gula, sebagai sumber utama penyebab gigi berlubang. Sisa makanan dan adanya bakteri akan menghasilkan asam yang dapat melarutkan mineral gigi dan menyebabkan gigi berlubang. Sebenarnya air liur dapat menetralkan asam yang dihasilkan bakteri, namun karena selama berpuasa air liur berkurang sehingga rongga mulut dalam keadaan asam dan menyebabkan gigi menjadi berlubang.

---

b. Mulut Kering, ini disebabkan dari produksi air liur yang berkurang karena menurunnya asupan cairan selama berpuasa. Adanya konsumsi obat tertentu selama berpuasa juga dapat menyebabkan mulut kering. Mulut yang kering seringkali membuat tidak nyaman, bibir pecah-pecah, gigi berlubang, dan membuat bau mulut.

---

c. Bau Mulut, ini selain karena mulut kering, bau mulut juga dapat disebabkan karena ada sisa makanan membusuk sehingga menimbulkan bau yang tidak sedap. Selain itu mengonsumsi makanan yang berbau tajam (bawang, kopi, petai dan lainnya) dapat juga menyebabkan bau mulut.

---

Beberapa cara agar kesehatan gigi dan mulut terjaga selama puasa Ramadan :
- Perhatikan asupan jenis makanan, hindari makanan yang mengandung gula dan makanan yang lengket.
- Konsumsi buah dan sayuran yang cukup.
- Lakukan pembersihan plaks dan sisa makanan yang tersisa dengan menyikat gigi 2 kali sehari setelah sahur dan sebelum tidur, teknik dan caranya jangan sampai merusak terhadap struktur gigi dan gusi. Jika diperlukan berkumur dengan obat kumur yang tidak mengandung alkohol dan mengkonsumsi air putih yang cukup.
- Lalakukan perawatan gigi dan mulut sebelum bulan Ramadan datang, seperti pembersihan karang gigi, penambalan pada gigi yang berlubang, dan perawatan lain yang dibutuhkan.

---

Penulis : dr. Puppy Nawangwulan (Dokter Konsulen Medis Laboratorium Klinik PRAMITA Jl. Jemur Andayani No. 67 Surabaya)