Guna menegakkan diagnosis Asma diperlukan beberapa pemeriksaan sebagai berikut : 

1. Pemeriksaan Fisik Dokter

        Pemeriksaan ini berguna untuk mengetahui ada tidaknya riwayat penyakit sendiri, dalam keluarga, atau kontak dengan alergen. Selain itu, dapat mengetahui kondisi fisik atau suara nafas yang dihasilkan.

2. Pemeriksaan Hematologi Lengkap

        Berguna untuk mendeteksi adanya peradangan pada tubuh dan mengetahui ada tidaknya penyakit kronis yang mungkin memengaruhi kondisi pasien.

3. Pemeriksaan IgE Total

       Pemeriksaan ini berfungsi untuk mengetahui adanya faktor alergi yang bisa memicu gejala asma pada pasien.

4. Rontgen Thorax PA

        Pemeriksaan ini berguna untuk mengetahui adanya proses peradangan yang disebabkan oleh asma atau adanya infeksi sekunder pada paru-paru.

5. Pemeriksaan Spirometri

       Digunakan untuk mengetahui fungsi faal paru, di mana dapat terlihat adanya proses obstruksi pada jalan nafas yang menunjukkan adanya asma.

catatan : 

Memahami dan menjalani pemeriksaan ini penting untuk deteksi dini dan pengobatan asma yang tepat. Jaga kesehatan paru-paru Anda dengan pemeriksaan rutin!

Penulis : dr. Nety Kurniati (Manager Klinik di Klinik Utama PRAMITA, Jl, Matraman Raya No. 24 Jakarta Timur)