Inspirasi Sehat

PEMERIKSAAN MEDICAL CHECK UP

Wed, 20 Apr 2022
Medical Check Up adalah serangkaian pemeriksaan kesehatan yang bertujuan untuk menentukan diagnosis awal, mencegah suatu penyakit dan untuk menentukan status kesehatan seseorang.
Sebagian besar dari masyarakat cenderung menunda-nunda memeriksakan kesehatan pada saat sakit. Padahal menunda pemeriksaan kesehatan dapat menjadi awal dari berkembangnya penyakit dan tentunya dapat memperparah kesehatan tubuh.

Tujuan dari medical check-up secara berkala:
• Untuk pencegahan primer
• Untuk mengidentifikasi faktor risiko penyakit kronis umum
• Untuk mendeteksi penyakit yang memiliki gejala yang jelas (pencegahan sekunder)
• Untuk memperbarui data klinis sejak pemeriksaan terakhir.
Apa saja pemeriksaan yang bisa dilakukan :

1. Pemeriksaan Kolesterol dan Gula Darah
Pemeriksaan dilakukan untuk mengetahui kadar gula darah dan juga kolesterol dalam tubuh. Hal ini terkait timbulnya penyakit seperti jantung, hipertensi, diabetes dan stroke.
2. Pemeriksaan Fungsi Ginjal
Ada 4 (empat) jenis pemeriksaan untuk memeriksa fungsi ginjal :
• Ureum atau blood urea nitrogen (BUN).
Tes ini digunakan untuk menentukan kadar urea nitrogen dalam darah yang merupakan sisa zat metabolisme protein.
• Tes urine.
Kandungan protein dan darah dalam urine bisa menandakan adanya penurunan fungsi ginjal. Nah, tes urine dapat digunakan untuk mendeteksi protein maupun darah.
• Laju Filtrasi Glomerulus.
Kegunaan pemeriksaan ini yaitu untuk melihat kemampuan ginjal dalam menyaring zat sisa metabolisme dalam tubuh.
• Kreatinin darah.
Sementara tes kreatinin, berfungsi untuk menentukan kadar kreatinin dalam darah. Kreatinin merupakan zat sisa hasil pemecahan otot yang akan dibuang melalui ginjal. Kadar kreatinin yang tinggi dalam darah dapat menjadi tanda adanya gangguan pada ginjal.

3. Pemeriksaan Fungsi Hati
Tujuan dilakukannya pemeriksaan fungsi hati adalah untuk mendeteksi dan memantau perkembangan penyakit liver, menilai efektivitas , memantau efek samping pengobatan dan memeriksa seberapa parah kerusakan yang terjadi pada hati.
4. Pemeriksaan Radiologis
Beberapa kondisi yang diketahui melalui pemeriksaan radiologi adalah kanker, tumor, penyakit jantung, stroke, kelainan paru-paru, gangguan pada tulang atau sendi.
5. Pemeriksaan ECG
Untuk mengamati semua kondisi jantung, termasuk struktur dan fungsinya.
6. Pemeriksaan Tekanan Darah
Pemeriksaan tekanan darah dilakukan untuk membaca gejala dari adanya kondisi yang berbahaya dengan tekanan darah, seperti hipertensi.

Penulis : dr. Nety Kurniati (Manager Klinik Laboratorium Klinik PRAMITA Jl. Matraman Raya No. 24 Jakarta)
Kembali ke indeks
Customer Service
Layanan Whatsapp
SAPA PRAMITA