Inspirasi Sehat
Mitos-Mitos tentang Diabetes
Sun, 21 May 2023Ada beberapa mitos tentang diabetes yang tidak benar.
Berikut adalah beberapa mitos yang banyak beredar tentang diabetes:
1. Mitos: Diabetes disebabkan oleh terlalu banyak makan gula.
Fakta: Meskipun mengonsumsi terlalu banyak gula dan pola makan yang tidak sehat dapat menyebabkan diabetes tipe 2, hal itu bukanlah satu-satunya penyebab kondisi tersebut. Genetika, faktor gaya hidup, dan kondisi kesehatan lainnya juga dapat berperan.
2. Mitos: Diabetes hanya menyerang orang tua.
Fakta: Diabetes tipe 2 lebih sering terjadi pada orang tua, namun tak menutup kemungkinan anak-anak muda juga terserang Diabetes. Faktanya, angka kejadian diabetes tipe 2 meningkat di kalangan anak-anak dan remaja.
3. Mitos: Penderita diabetes pantang makan karbohidrat.
Fakta: Karbohidrat merupakan nutrisi penting dan dapat menjadi bagian dari pola makan sehat bagi penderita diabetes. Kuncinya adalah mengonsumsinya dalam jumlah sedang dan menyeimbangkannya dengan protein, serat, dan lemak sehat.
4. Mitos: Penderita diabetes hanya boleh makan makanan khusus "diabetes".
Fakta: Penderita diabetes tidak perlu makan makanan khusus "diabetes". Produk-produk ini bisa mahal dan seringkali mengandung pemanis buatan dan bahan tambahan lain yang mungkin tidak sehat.
5. Mitos: Diabetes adalah penyakit menular.
Fakta: Diabetes tidak menular dan tidak dapat ditularkan dari orang lain. Ini adalah kondisi kronis yang membutuhkan manajemen dan perawatan berkelanjutan.
5. Mitos: Insulin menyebabkan penambahan berat badan.
Fakta: Insulin tidak menyebabkan penambahan berat badan. Faktanya, terapi insulin dapat membantu penderita diabetes mengelola kadar gula darahnya dan menjaga berat badan yang sehat.
7. Mitos: Diabetes dapat disembuhkan dengan mengonsumsi obat herbal atau suplemen.
Fakta: Tidak ada obat untuk diabetes. Sementara beberapa obat herbal dan suplemen mungkin memiliki beberapa manfaat, mereka tidak boleh digunakan sebagai pengganti perawatan medis.
Penting untuk memahami fakta tentang diabetes untuk mengelola kondisi dengan benar dan mengurangi risiko komplikasi.