Inspirasi Sehat
Semua
INFO PEMERIKSAAN
Parenting/Kesehatan Anak
LabPedia
Life Style
Kesehatan Wanita
Millenial
Info Kesehatan
Mitos/Fakta
KENALI DAN WASPADAI KANKER
Tue, 1 Mar 2022
Kita tentu pernah atau malah sering mendengar istilah kanker. Sudah tidak asing lagi di telinga kita, kanker merupakan salah satu jenis penyakit dengan tingkat kematian yang cukup tinggi di dunia. Sebagai penyebab kematian paling umum kedua setelah penyakit jantung, kanker merupakan jenis penyakit dimana terjadi pertumbuhan sel abnormal yang tidak terkendali sehingga menghancurkan sel atau jaringan yang sehat/normal di dalam tubuh seseorang.
Dengan angka kematian yang tinggi itulah maka penting bagi kita untuk mengenal dan mengetahui gejala kanker secara dini. Semakin dini kanker bisa diketahui maka pengobatan bisa kita lakukan sedini mungkin dan seefektif mungkin karena pertumbuhan abnormal sel bisa kita cegah secara dini, penyebaran sel kanker ke organ lain bisa kita hindari, kerusakan sel normal bisa atasi sebanyak mungkin, dengan demikian tingkat kesembuhan dari kanker tersebut menjadi lebih baik / tinggi.
Kewaspadaan atau pengenalan secara dini berawal dari diri sendiri. Untuk semakin mengenali dan mewaspadai kanker, maka kita harus mengetahui gejala atau tanda dari kanker. Sayangnya kanker pada kebanyakan orang tidak menimbulkan gejala atau tanda yang khas. Gejala kanker justru kebanyakan muncul dan disadari pada stadium lanjut.
Walaupun tidak selalu muncul, tapi ada beberapa gejala umum yang seringkali muncul atau dirasakan pasien.
Gejala yang dirasakan tergantung dari jenis dan lokasi dari kankernya. Gejala-gejala Kanker, diantaranya adalah :
1. Benjolan atau kelenjar bengkak yang menetap, benjolan pada payudara, benjolan pada testis atau bagian tubuh lainnya
2. Batuk lama /persisten, bisa disertai dengan dahak bercampur darah
3. Perubahan kebiasaan buang air besar (diare lama, berulang, bentuk BAB seperti kotoran kambing, dll), darah pada tinja
4. Anemia, kulit pucat, muncul memar tapa penyebab jelas
5. Rasa letih yang luar biasa
6. Perubahan buang air kecil
7. Suara serak
8. Perubahan yang jelas pada kutil atau tahi lalat
9. Gangguan pencernaan atau kesulitan menelan
10. Perdarahan atau keputihan vagina yang tidak biasa
11. Penurunan berat badan secara mendadak
12. Luka/ sariawan yang tidak sembuh-sembuh
13. Sakit kepala yang menetap
14. Nyeri punggung, nyeri panggul, kembung, atau gangguan pencernaan
15. Penurunan nafsu makan
16. Demam yang menetap
Karena beberapa jenis kanker berkembang tanpa gejala yang khas dan seringkali gejala baru muncul pada stadium lanjut maka diagnosis dan terapi kanker seringkali dilakukan terlambat. Selain dari mengetahui gejala kanker, ada beberapa cara yang dapat kita lakukan untuk mengetahui lebih dini kanker diantaranya:
• Mengetahui riwayat keluarga.
Bila ada salah satu dari anggota keluarga yang menderita kanker, tingkat resiko seseorang untuk terkena kanker akan meningkat. Disarankan anggota keluarga dengan kanker melakukan screening kanker dilakukan lebih dini.
1. Mengendalikan faktor risiko, misalnya:
▪︎Tidak merokok untuk mereka dengan resiko kanker payudara
▪︎ Melakukan vaksinasi HPV untuk mereka dengan resiko kanker cervix
▪︎ Pola makan sehat dan memberikan ASI eksklusif untuk mereka dengan dengan resiko kanker payudara
▪︎ Diet tinggi serat untuk mereka dengan resiko kanker usus
▪︎ Menghindari kontak berlebih dengan sinar UV B untuk mereka dengan resiko kanker kulit
▪︎ Dan lain-lainnya.
2. Menjalani pemeriksaan fisik (oleh dokter dengan atau tanpa dibantu pemeriksaan penunjang). Saat ini dengan tingkat pengetahuan yang tinggi disertai dengan kemajuan zaman dan teknologi, kanker dapat dideteksi dengan cara lebih cepat.
Beberapa pemeriksaan untuk mendukung terdiagnosisnya kanker lebih dini, misalnya:
▪︎ Ultrasonografi (USG) untuk benjolan kanker payudara, abdomen dan lain-lain
▪︎ Mammografi untuk kanker payudara
▪︎ Papsmear untuk kanker cervix/mulut rahim
▪︎ Kolonoskopi untuk kanker usus
▪︎ Pemeriksaan darah untuk memeriksa penanda tumor / kanker (jenis kanker tertentu berbeda penanda tumornya)
▪︎ Pemeriksaan rontgen atau radiologis untuk mengetahui kanker paru atau kanker tulang
▪︎Dan lainnya
Semakin mengenali kanker lebih lanjut, tingkat kewaspadaan seseorang terhadap kanker akan meningkat dan cepat didiagnosis sehingga cepat ditangani / diobati dan tingkat harapan hidup / kesembuhan seseorang akan meningkat.
Penulis : Dr. Odilia Lustriana (Dokter Konsulen Medis Lab Klinik PRAMITA Cabang Jl. M. Toha No. 163 Bandung)
Dengan angka kematian yang tinggi itulah maka penting bagi kita untuk mengenal dan mengetahui gejala kanker secara dini. Semakin dini kanker bisa diketahui maka pengobatan bisa kita lakukan sedini mungkin dan seefektif mungkin karena pertumbuhan abnormal sel bisa kita cegah secara dini, penyebaran sel kanker ke organ lain bisa kita hindari, kerusakan sel normal bisa atasi sebanyak mungkin, dengan demikian tingkat kesembuhan dari kanker tersebut menjadi lebih baik / tinggi.
Kewaspadaan atau pengenalan secara dini berawal dari diri sendiri. Untuk semakin mengenali dan mewaspadai kanker, maka kita harus mengetahui gejala atau tanda dari kanker. Sayangnya kanker pada kebanyakan orang tidak menimbulkan gejala atau tanda yang khas. Gejala kanker justru kebanyakan muncul dan disadari pada stadium lanjut.
Walaupun tidak selalu muncul, tapi ada beberapa gejala umum yang seringkali muncul atau dirasakan pasien.
Gejala yang dirasakan tergantung dari jenis dan lokasi dari kankernya. Gejala-gejala Kanker, diantaranya adalah :
1. Benjolan atau kelenjar bengkak yang menetap, benjolan pada payudara, benjolan pada testis atau bagian tubuh lainnya
2. Batuk lama /persisten, bisa disertai dengan dahak bercampur darah
3. Perubahan kebiasaan buang air besar (diare lama, berulang, bentuk BAB seperti kotoran kambing, dll), darah pada tinja
4. Anemia, kulit pucat, muncul memar tapa penyebab jelas
5. Rasa letih yang luar biasa
6. Perubahan buang air kecil
7. Suara serak
8. Perubahan yang jelas pada kutil atau tahi lalat
9. Gangguan pencernaan atau kesulitan menelan
10. Perdarahan atau keputihan vagina yang tidak biasa
11. Penurunan berat badan secara mendadak
12. Luka/ sariawan yang tidak sembuh-sembuh
13. Sakit kepala yang menetap
14. Nyeri punggung, nyeri panggul, kembung, atau gangguan pencernaan
15. Penurunan nafsu makan
16. Demam yang menetap
Karena beberapa jenis kanker berkembang tanpa gejala yang khas dan seringkali gejala baru muncul pada stadium lanjut maka diagnosis dan terapi kanker seringkali dilakukan terlambat. Selain dari mengetahui gejala kanker, ada beberapa cara yang dapat kita lakukan untuk mengetahui lebih dini kanker diantaranya:
• Mengetahui riwayat keluarga.
Bila ada salah satu dari anggota keluarga yang menderita kanker, tingkat resiko seseorang untuk terkena kanker akan meningkat. Disarankan anggota keluarga dengan kanker melakukan screening kanker dilakukan lebih dini.
1. Mengendalikan faktor risiko, misalnya:
▪︎Tidak merokok untuk mereka dengan resiko kanker payudara
▪︎ Melakukan vaksinasi HPV untuk mereka dengan resiko kanker cervix
▪︎ Pola makan sehat dan memberikan ASI eksklusif untuk mereka dengan dengan resiko kanker payudara
▪︎ Diet tinggi serat untuk mereka dengan resiko kanker usus
▪︎ Menghindari kontak berlebih dengan sinar UV B untuk mereka dengan resiko kanker kulit
▪︎ Dan lain-lainnya.
2. Menjalani pemeriksaan fisik (oleh dokter dengan atau tanpa dibantu pemeriksaan penunjang). Saat ini dengan tingkat pengetahuan yang tinggi disertai dengan kemajuan zaman dan teknologi, kanker dapat dideteksi dengan cara lebih cepat.
Beberapa pemeriksaan untuk mendukung terdiagnosisnya kanker lebih dini, misalnya:
▪︎ Ultrasonografi (USG) untuk benjolan kanker payudara, abdomen dan lain-lain
▪︎ Mammografi untuk kanker payudara
▪︎ Papsmear untuk kanker cervix/mulut rahim
▪︎ Kolonoskopi untuk kanker usus
▪︎ Pemeriksaan darah untuk memeriksa penanda tumor / kanker (jenis kanker tertentu berbeda penanda tumornya)
▪︎ Pemeriksaan rontgen atau radiologis untuk mengetahui kanker paru atau kanker tulang
▪︎Dan lainnya
Semakin mengenali kanker lebih lanjut, tingkat kewaspadaan seseorang terhadap kanker akan meningkat dan cepat didiagnosis sehingga cepat ditangani / diobati dan tingkat harapan hidup / kesembuhan seseorang akan meningkat.
Penulis : Dr. Odilia Lustriana (Dokter Konsulen Medis Lab Klinik PRAMITA Cabang Jl. M. Toha No. 163 Bandung)