Inspirasi Sehat

C-Peptide Penting Untuk Penderita Diabetes
Mon, 3 Mar 2025Selama ini, kalau bicara soal diabetes atau insulin, pasti langsung kepikiran cek kadar gula darah, kan? Tapi, ada satu lagi pemeriksaan yang nggak kalah penting buat
menilai fungsi insulin tubuh, yaitu C-Peptide. Yuk, kenalan lebih dalam dengan C-Peptide dan kenapa pemeriksaannya sangat berharga!
Apa Itu C-Peptide?
C-Peptide adalah protein kecil yang terbentuk ketika pankreas memproduksi insulin. Saat tubuh memproses proinsulin (bentuk awal insulin), proinsulin ini dipotong
menjadi insulin aktif dan C-Peptide dalam jumlah yang sama. Bedanya, insulin segera digunakan tubuh untuk mengatur kadar gula darah, sedangkan C-Peptide tetap beredar di dalam darah lebih lama, membuatnya lebih stabil untuk pengukuran laboratorium (Leighton et al., 2017).
Mengapa Tes C-Peptide Penting?
✔ Membedakan Diabetes Tipe 1 dan 2
C-Peptide sangat berguna untuk menentukan jenis diabetes. Pada diabetes tipe 1, produksi insulin sangat sedikit atau bahkan tidak ada, sehingga kadar C-Peptide pun
rendah. Sementara itu, pada diabetes tipe 2, C-Peptide masih terdeteksi karena tubuh masih menghasilkan insulin (Jones & Hattersley, 2013).
✔ Menilai Kebutuhan Terapi Insulin
Jika kadar C-Peptide dalam tubuh cukup tinggi, berarti pankreas masih bisa memproduksi insulin sendiri, sehingga pasien mungkin tidak perlu langsung menggunakan
suntikan insulin (Tura et al., 2012).
✔ Menilai Fungsi Pankreas
Pemeriksaan C-Peptide juga bisa membantu mendeteksi kerusakan pankreas, misalnya pada penderita diabetes, hipoglikemia, atau pasca operasi pankreas.
✔ Lebih Akurat Dibanding Insulin
Karena insulin cepat diproses oleh hati, pengukurannya bisa bervariasi. Sedangkan C-Peptide lebih stabil, sehingga bisa jadi indikator yang lebih akurat untuk menilai
produksi insulin tubuh (Little et al., 2008).
Kesimpulan
Tes C-Peptide adalah metode akurat untuk mengevaluasi produksi insulin alami tubuh. Dengan hasil yang lebih stabil dibandingkan insulin, tes ini sangat berguna untuk
diagnosis diabetes, evaluasi terapi insulin, serta pemeriksaan fungsi pankreas. Jadi, kalau ada gejala diabetes atau gangguan metabolisme, konsultasikan dengan dokter apakah perlu menjalani tes C-Peptide. Yuk, jaga kesehatan mulai sekarang!