Inspirasi Sehat
Bedanya Rontgen Polos VS Rontgen Kontras
Thu, 29 Aug 2024Foto Rontgen adalah prosedur pencitraan struktur tubuh menggunakan radiasi gelombang sinar-X. Sinar-X merupakan suatu bentuk radiasi yang istimewa karena memiliki tingkat energi sangat tinggi sehingga memungkinkan pancaran sinar-X menembus tubuh dan menimbulkan suatu gambar. Selain untuk mendeteksi masalah kesehatan, foto rontgen juga dapat digunakan sebagai prosedur penunjang dalam tindakan medis tertentu.
Pada foto rontgen, gambaran benda padat seperti tulang akan ditampilkan sebagai area berwarna putih. Sedangkan, udara yang terdapat pada paru-paru akan tampak berwarna hitam, dan gambaran dari lemak atau otot ditampilkan dengan warna abu-abu. Prosedur ini membantu dokter mendiagnosis, memantau, dan memberikan terapi terhadap berbagai penyakit.
Pemeriksaan foto rontgen polos artinya menggunakan sinar-X untuk memeriksa suatu organ tubuh tanpa penggunaan zat kontras. Kata "polos" di sini berarti tidak digunakannya zat kontras yang dimasukkan ke dalam tubuh melalui suntikan atau diminum oleh pasien.
Pemeriksaan rontgen dengan kontras adalah pemeriksaan sederhana menggunakan sinar-X disertai pemberian obat kontras untuk mengevaluasi kelainan yang ada. Salah satu contoh pemeriksaan yang sering dilakukan dengan zat kontras adalah HSG (Histerosalpingografi). HSG adalah tes X-ray yang digunakan untuk menilai kondisi rahim dan saluran tuba falopi. Tes ini biasanya dilakukan untuk mencari penyebab masalah ketidaksuburan pada perempuan.
Zat kontras adalah zat yang dimasukkan ke dalam tubuh dengan tujuan memperjelas hasil pemeriksaan penunjang. Zat kontras yang berbentuk cairan ini akan terbaca oleh pemeriksaan rontgen, memungkinkan kita melihat apakah ada kebocoran, arah aliran cairan kontras, apakah ada sumbatan, dan lainnya yang tidak dapat terdeteksi tanpa metode tersebut.
Penggunaan zat kontras ini dapat menimbulkan alergi pada beberapa orang. Gejala alergi yang sering muncul antara lain mual, muntah, gatal, sakit kepala, dan kulit kemerahan.
Foto rontgen pada umumnya tidak menimbulkan komplikasi. Meskipun radiasi berisiko memicu pertumbuhan sel kanker, paparan radiasi dari foto rontgen sangat kecil dan dianggap masih aman.
Pramita Lab menyediakan layanan untuk rontgen polos dan rontgen kontras untuk membantu mempermudah dokter dalam penegakan diagnostik. Pramita Lab menggunakan alat-alat radiologi dengan teknologi canggih dan hasil imaging yang sangat baik. Jenis layanan rontgen polos yang dilayani antara lain foto Thorax, Cervical, Lumbo-Sacral, Genu, Manus, Shoulder, Tarsalia, Ankle, Panoramic, Chepalometry, CBCT, dan lainnya. Sedangkan rontgen kontras yang dilayani antara lain HSG, IVP, Colon In Loop, Appendicogram, dan lainnya.
Penulis: dr. Dewi Maria, Sp.Rad (Dokter Penanggungjawab Radiologi PRAMITA Lab cabang Wahid Hasyim)